Minggu, 28 Mei 2023, – Minggu Pentakosta

Hidup Dalam Roh Cinta

Bilangan 11: 24–30; Mazmur 104: 24–34, 35b; 1 Korintus 12: 3–13; Yohanes 7: 37–39

Hidup Dalam Roh Cinta
Bilangan 11: 24–30; Mazmur 104: 24–34, 35b; 1 Korintus 12: 3–13; Yohanes 7: 37–39

Hidup dalam Roh Cinta berarti hidup dalam Roh Kudus yang penuh cinta kasih karena Roh Kudus itu adalah Roh Allah, dan Allah pada hakikatnya adalah kasih. Kasih menumbuhkan gairah untuk mewujudkan hadirnya tanda Kerajaan Allah yaitu: keadilan, perdamaian, keutuhan ciptaan menjadi nyata.

Pentakosta yang merupakan hari turunnya Roh Kudus mengingatkan kita tentang cara Allah menyatakan cinta kasih-Nya pada dunia yang mendamba cinta. Pergumulan hidup sehari-hari yang penuh dengan aneka tantangan menjadikan manusia lelah. Lelahnya hidup membebani batin sehingga kebencian, permusuhan, dan aneka kekuatan merusak lainnya ada di tengah kehidupan baik dalam skala kecil maupun besar. Dalam skala kecil, kehidupan pribadi terganggu. Orang-orang yang hidupnya terganggu akan mengganggu orang lain dan akhirnya mendapat label “wong angel” – orang sulit. Dalam skala besar, kelelahan bersama membuat komunitas, bangsa, ciptaan Allah yang lain juga turut terganggu.

Turunnya Roh Kudus menyegarkan kehausan hidup. Tuhan Yesus mengundang setiap orang mengalami aliran Roh-Nya supaya hidupnya segar. “Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum! Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup” (Yohanes 7: 37–38). Pada hari Pentakosta ini, kita semua diundang untuk mengalami Roh Tuhan. Bukalah hati dan serahkanlah diri pada Tuhan supaya mengalami cinta-Nya yang dialirkan dari dalam Roh-Nya. Selamat Pentakosta!

gkibintama
gkibintama
No events to display.
No events to display.